Desariaunusantara – Gubernur Riau Abdul Wahid meresmikan Mess Hai Cu King di Sungai Bakau, Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, Kamis (9/5/25).
Peresmian tersebut turut disaksikan oleh Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Hery Herjawan, S.I.K., M.H., M.Hum, Wakapolda Riau Brigjen Pol Jossy Kusumo, Bupati Rohil H. Bistamam, Wakil Bupati Rohil Jhony Charles, Dandim 0321 Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara, Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni, Danlanal Dumai Kolonel Laut (P) Abdul Haris, serta tokoh masyarakat Tionghoa Sugianto alias Raja Baut. Mantan Gubernur Riau H. Rusli Zainal juga turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Bupati Rohil H. Bistamam mengungkapkan harapannya agar Mess Hai Cu King dapat menjadi aset strategis daerah.
“Keberadaan mess ini diharapkan mampu mendukung kegiatan pariwisata, terutama saat Festival Bakar Tongkang, serta memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendapatan daerah,” ujarnya.
Gubernur Riau H. Abdul Wahid, M.Si, menyampaikan apresiasinya atas undangan ke Kabupaten Rohil yang dikenal dengan keberagaman budayanya. Ia menegaskan komitmennya untuk menuntaskan janji kampanye, salah satunya pembangunan Jalan Sinaboi–Dumai.
“Rohil saat Pilkada lalu merupakan wilayah dengan partisipasi terbanyak, dan saya akan wujudkan pembangunan jalan yang telah dijanjikan,” kata Wahid.
Ketua Panitia Pelaksana Robin Suyanto menjelaskan bahwa mess tersebut akan difungsikan juga untuk kegiatan sosial masyarakat. Dengan kapasitas menampung hingga 400 orang, bangunan ini dinilai sangat dibutuhkan, mengingat selama acara Festival Bakar Tongkang sebelumnya, banyak pengunjung kesulitan mendapatkan tempat menginap.
“Kami berharap dengan peresmian ini dan dukungan dari Gubernur, pembangunan infrastruktur jalan bisa segera direalisasikan. Kami juga meminta perhatian dari kepolisian untuk memperkuat pengamanan saat festival besar nanti,” tutur Robin.
Baca Juga : Kolaborasi PHR – EMP Gandewa, Dongkrak Produksi 12 Kali Lipat Lapangan Menggala South Rokan HILIR
Peresmian ini menjadi langkah awal penting dalam memperkuat infrastruktur pariwisata di Rohil, sekaligus menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan stakeholder lainnya. (Surya)